Sekapur Sirih oleh Laila Rahmah
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillahi rabbil’alamin assholatuwassalamu’ala asyrofil ambiya’i wal mursalin, wa’ala alihi wasahbihi ajmain Amma ba’du
Selamat siang, salam 24 jam, dan salam sejahtera bagi kita semua.
Yang terhormat His Excellency, Bapak Ronny Prasetyo Yuliantoro, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh KBRI Tehran merangkap Turkmenistan dan seluruh jajaran KBRI Tehran
Yang kami Hormati Kolonel Laut Teknik Hariyanto, Atase Pertahanan Republik Indonesia di Tehran
Yang kami Hormati Bapak Dimas Prasetyo Wibowo, Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya.
Yang kami hormati Saudara Hamzah Assuudy Lubis, Koordinator Perhimpunan Pelajar Indonesia se-Dunia.
Yang kami hormati Saudari Siti Amaliah, Koordinator PPI Dunia Kawasan Timur Tengah dan Afrika
Tidak kalah penting Para tamu undangan kami: Himpunan Pelajar Indonesia (HPI) Iran, Kerukunan Keluarga Sulawesi (KKS) Iran, Gusdurian Tehran, Korps Alumni HMI (KAHMI) Iran, dan PCIM Iran.
Dan yang kami banggakan seluruh peserta Pelantikan IPI Iran periode 2024-2025 yang hadir.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga kita bisa berkumpul dalam acara pelantikan Pengurus IPI Iran Periode 2024-2025. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Baginda Rasulullah SAW yang telah membawa kita dari jalan kegelapan menuju jalan yang terang benderang.
Atas nama segenap pengurus dan keluarga besar IPI Iran saya menghaturkan terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu dan Teman-teman yang telah meluangkan waktunya untuk hadir dalam acara siang ini.
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya ingin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk memimpin IPI Iran untuk periode 2024-2025. Harapannya di periode kepengurusan ini IPI Iran bisa lebih maju dan aktif di berbagai aspek dan meningkatkan kolaborasi dengan bermacam organisasi baik nasional maupun internasional.
Hadirin yang saya hormati.
Proses kepengurusan dalam IPI Iran harus tetap berjalan dalam melakukan regenerasi baik untuk melanjutkan tongkat estafet kepengurusan IPI Iran maupun untuk mencetak Sumber Daya Manusia yang bermanfaat bagi bangsa.
Komitmen, kerja keras dan tanggung jawab pengurus adalah modal utama untuk menggerakan organisasi, untuk bisa menjadi yang lebih baik. Dalam hal perjuangan ke depan, kita juga tidak boleh melupakan apa yang telah dilakukan oleh pengurus-pengurus IPI Iran terdahulu. Perjuangan-perjuangan mereka harus kita apresiasi karena tanpa mereka proses pengurusan dan perjuangan akan berhenti di sini.
Mungkin perjuangan mereka akan sangat berbeda dengan apa yang terjadi sekarang. Namun, kepengurusan kali ini InsyaAllah secara garis besar akan saya terapkan dalam 3 poin. Pertama: Pendidikan dan pengajaran, kedua: Penelitian dan Pengembangan, dan Ketiga: Pengabdian kepada masyarakat. Atau biasa disebut Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Mengapa penting Tri Dharma Perguruan Tinggi harus kita aplikasikan? Karena di Iran mayoritas WNI dan Diaspora adalah Pelajar atau Mahasiswa. Jadi, sudah seyogyanya pelajar di Iran berorganisasi dengan cara mengaplikasikan hal-hal yang berkaitan dengan pengembangan dan menggali potensi kita sebagai pelajar di luar negeri dan hal tersebut sangat berhubungan dengan tujuan pendidikan kita di Indonesia.
Selain itu, IPI Iran memiliki potensi besar dalam mempersatukan visi dan tekad para Pelajar Indonesia di Iran dan Dunia. Terutama dalam hal, untuk berperan aktif dalam mencapai Visi Indonesia Emas 2045.
Lebih luas lagi IPI Iran juga bisa, melakukan berkolaborasi internasional, menjalin jaringan interprofessional, dan bertukar ide dengan sesama pelajar dari berbagai negara, melalui Forum Musyawarah atau dikenal dengan SIMPOSIUM. SIMPOSIUM ini digelar setiap tahunnya di setiap negara yang dipilih sebagai penyelenggara. Salah satu tujuannya adalah pemilihan calon Koordinator PPI Dunia dan PPIDK Timtengka. Dan kebetulan tahun ini untuk SIMPOSIUM PPIDK Timtengka diselenggarakan di Mesir dan untuk PPI Dunia di Budapest (Hongaria). Di forum tersebut IPI Iran akan dibahas problem-problem yang dihadapi oleh seluruh Pelajar Indonesia di luar negeri dan juga problem apa yang dihadapi Bangsa kita saat ini, diantaranya Ekonomi, Hukum, Sains, Teknologi dan lain-lain. Dan juga posisi kita sebagai pelajar di luar negeri bagaimana cara menyelesaikan problem tersebut berdasarkan latar belakang keilmuan masing-masing.
Oleh karena itu, sesuai dengan nama kabinet kami yaitu aktif, solutif, eskalatif, bersinergis dan inklusif. Marilah kita sebagai pengurus IPI Iran untuk mensukseskan organisasi ini dengan cara berkolaborasi, bekerja sama, dan saling membantu. Kita mulai dari mempersolid internal seluruh jajaran pengurus IPI Iran periode 2024-2025 dan menggandeng Alumni IPI Iran (InsyaAllah tahun ini kita bentuk) sehingga kita bisa bergerak nyata di lapangan.
Demikian dari saya. Terima kasih banyak atas perhatiannya.
Akhirul kalam,
Wassalamu’alaikum Wr. Wr.
4 April 2024