Tunis – Simposium Kawasan Perhimpunan Pelajar Indonesia Kawasan (PPIDK) Timur Tengah dan Afika adalah kongres dan forum terbesar tahunan PPIDK dan PPI Negara di Kawasan Timur Tengah dan Afrika. Simposium Kawasan berupa forum pertemuan antar pelajar dan mahasiswa Indonesia yang terdiri dari 18 PPI Negara Kawasan Timur Tengah dan Afrika serta delegasi mahasiswa nasional dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di Indonesia.

Forum ini diadakan pertama kali di Kairo-Mesir pada tahun 2013, yang kedua di Madinah, Arab Saudi pada tahun 2017, yang ketiga di Islamabad-Pakistan pada tahun 2018, yang keempat di Amman-Yordania pada tahun 2019, yang kelima secara online pada tahun 2021 dan selanjutnya yang keenam diadakan di Tunis-Tunisia. Dalam forum ini juga turut menghadirkan tokoh-tokoh berpengaruh serta para pakar dalam bidang khusus dari Indonesia dan negara di Timur Tengah dan Afrika. Forum ini bertujuan untuk memperluas wawasan keilmuan, menjadi ajang bertukar pikiran, membangun jaringan dan meningkatkan kepedulian antara pelajar dan mahasiswa di Kawasan Timur Tengah dan Afrika.

IPI Iran pada Simposium Kawasan mengirimkan delegasi utamanya sebagai peserta dalam helatan forum terbesar PPI se-Timur Tengah dan Afrika ini. Presiden IPI Iran periode 2023-2024, Restu Putra Perdana dan Waki Presiden, M. Thaha mewakili pelajar Indonesia di Iran untuk menghadiri acara tersebut.

Pada Simposium Kawasan 2023, Perhimpunan Pelajar Indonesia di Timur Tengah dan Afrika memberikan beberapa penghargaan kepada PPI Negara sebagai bentuk apresiasi atas program kerja yang berdampak positif dan berpengaruh selama satu tahun ke belakang. IPI Iran mendapat penghargaan sebagai PPI Negara dengan program kerja diplomasi terbaik. Hal tersebut IPI Iran dapatkan atas program kerja Seminar Internasional IPI Iran yang bertajuk “Peluang dan Tantangan Relasi Republik Indoneisia dan Republik Islam Iran, Pasca Kunjungan Presiden Republik Islam Iran Ebrahim Raisi ke Indonesia” yang digelar pada hari Kamis, 15 Juni 2023. Piagam penghargaan diberikan langsung oleh Bapak Dr. Andar Nubowo kepada Restu Putra Perdana, selaku Presiden IPI Iran di hadapan peserta Simposium.

Seminar Internasional IPI Iran mengundang pembicara dari akademisi Indonesia maupun akademisi Iran. Duta Besar Indonesia untuk Iran, Bapak Ronny Prasetyo Yuliantoro memberikan sambutan pada acara tersebut. Pembicara seminar antara lain, Yon machmudi, PhD, Dr. Maziar Mozaffari Falarti, Dr. Syafinuddin Almandari dan Purkon Hidayat, D.B.A.

Harapannya, penghargaan ini menjadi motivasi bagi IPI Iran, dan PPI Negara secara umum untuk dapat terus membuat program kerja yang lebih bermanfaat bagi Negara, Nusa, Bangsa dan Agama. Seminar Internasional ini pun sebagai salah satu bentuk usaha untuk mempererat silaturahmi dan hubungan antara Indonesia dan Iran, khususnya di kalangan akademisi dan mahasiswa Indonesia dan Iran.