oleh IPI IRAN | Nov 8, 2023 | Rubrik Berita
Tehran – 2 September 2023. Puji Syukur Alhamdulillah, IPI Iran periode 2023-2024 telah melakukan pengumpulan donasi yang ke-3 dalam bentuk bantuan berupa pakaian, bantal, selimut dan sepatu layak pakai dari mahasiswa/i dan masyarakat Indonesia di Tehran.
Pada momentum ini, bantuan tersebut disalurkan ke lembaga bantuan amal, Hayat Salehin Mahdiar Charity, Tehran, Iran, yang kemudian akan didistribusikan kepada masyarakat Iran yang membutuhkan. Pada kesempatan ini, Presiden IPI Iran, Restu Putra Perdana yang menyalurkan langsung donasi tersebut kepada lembaga bantuan amal Hayat Salehin Mahdiar Charity.
Restu memaparkan kepada pimpinan lembaga amal Hayat bahwa insyaallah donasi ini akan menjadi program rutin bulanan yang akan dilakukan oleh IPI Iran apabila tidak ada kendala. “Dengan senang hati, kami organisasi pelajar Indonesia di Iran dapat menyalurkan donasi pakaian layak pakai yang dikumpulkan dari masyarakat Indonesia di Iran” ucapnya. Pimpinan lembaga amal Hayat pun menyambut baik niat IPI Iran dalam program amal tersebut.
Program donasi pakaian layak pakai ini awalnya diinisiasi oleh Kementrian Advokasi dan Sosial IPI Iran periode 2023-2034. Laila Rahmah sebagai bersama Wakil Presiden IPI Iran, M. Thaha sempat menyalurkan donasi pada penyaluran pertama, tepatnya hari Minggu, 2 April 2023. Penyaluran pertama dilakukan bertepatan dengan Bulan Suci Ramadan.
Penyaluran donasi kedua dilakukan pada hari Minggu, 2 Juli 2023. Pada penyaluran kedua, IPI Iran berhasil mengumpulkan hampir lebih banyak dari sebelumnya. Donasi terdiri dari sepatu, tas, selimut, pakaian dsb.
Harapannya, program ini dapat menjadi amal dan bentuk bantuan sosial yang dapat IPI Iran lakukan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama mawadahi masyarakat Indonesia yang berniat untuk mendonasikan pakai layaknya kepada masyarakat yang membutuhkan.
oleh IPI IRAN | Nov 8, 2023 | Rubrik Berita
TEHRAN—Pada Rabu (28/06), Ikatan Pelajar Indonesia (IPI) Iran telah sukses menggelar penyembelihan hewan kurban, bekerjasama dengan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Iran (PCIM). Acara ini merupakan yang pertama kalinya diadakan oleh kedua organisasi tersebut di Iran. Sebanyak 8 ekor domba dikurbankan. Pemotongan dilakukan di tiga kota yang berbeda, yaitu Tehran, Qom, dan Mashhad. Pembagian hewan kurban tersebut antara lain, Kota Tehran 3 ekor, kota Qom 4 ekor dan Kota Mashhad 1 ekor domba.
Presiden IPI Iran menjelaskan bahwa Idul Kurban adalah momentum untuk kita bisa berdampak baik kepada sesama, terutama bagi Warga Negara Indonesia yang ada di Iran. “Hari Raya Idul Kurban adalah momentum untuk IPI Iran bisa berdampak baik kepada sesama, terutama bagi WNI yang berda di Iran. Kita akan berusaha untuk menyalurkan kurban ini kepaada kerabat kita di Iran, terutama bagi orang yang membutuhkan” ucapnya.
Ketua PCIM Iran, Syahrul Ramadhan, menjelaskan bahwa distribusi daging hewan kurban disebar di beberapa wilayah di Iran. “Delapan ekor hewan yang dikurbankan dalam Ibadah Kurban 1444 Hijriah kami sebar ke beberapa kota di tiga provinsi berbeda. Pembagian hewan kurban dilakukan sesuai dengan jumlah WNI (Warga Negara Indonesia) yang tersebar di Iran,” jelasnya.
Kurban pada tahun ini memang menjadi tolak sejarah baru, bahwasannya IPI Iran bersama dengan PCIM Iran mampu untuk menyelenggarakan ibadah kurban, walau dengan keterbatasan panitia dan berbagai kekurangan dalam penyelenggaraanya. Pasalnya, penyelenggaraan ini baru bisa dilaksanakan kembali setelah beberapa tahun sempat ditiadakan, khususnya bagi masyarakat Indonesia di kota Tehran.
Selain untuk beribadah dan momen berbagi umat muslim, terutama warga Indonesia. Daging kurban pada kesempatan kali ini juga dibagikan kepada masyarakat Iran, Diaspora, dan Warga Negara Asing yang sekaligus juga kerabat mahasiswa asing yang berada di Iran, seperti Afghanistan, Azerbaijan, dan India. Hal ini juga berdampak baik bagi hubungan silaturahmi antara pelajar Indonesia dan masyarakat sekitar.
Tindakan penyembelihan hewan kurban ini merupakan bentuk pelaksanaan ibadah kurban yang menjadi tradisi dalam agama Islam. Selain memberikan manfaat bagi umat Muslim, kegiatan ini juga memiliki nilai sosial yang tinggi, seperti menyebarkan kebahagiaan dan memperkuat hubungan antara masyarakat Indonesia dan Iran serta warga negara asing lainnya yang berada di Iran.
Dengan kegiatan ini, IPI Iran dan PCIM Iran berharap dapat memperkuat ikatan silaturahmi antara masyarakat Indonesia dan Iran serta memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan umat Muslim dan masyarakat di Iran. Kedua organisasi ini berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan yang bermanfaat dan merangkul seluruh anggota masyarakat Indonesia yang tinggal di Iran.
Penyembelihan hewan kurban yang dilaksanakan dengan kerjasama yang baik antara IPI Iran dan PCIM Iran, diharapkan bahwa semangat kepedulian, sosial dan pengorbanan dalam ibadah kurban dapat terus diperkuat dan menjadi bagian dari upaya membangun hubungan yang harmonis antara masyarakat Indonesia dan Iran di masa yang akan datang.